Foodcourt
Lelah berbelanja? hmmm… enaknya mampir ke foodcourt. Suasana yang mendukung untuk makan atau bahkan hanya sekedar nongkrong sambil menikmati makanan ringan. Kita bisa bebas milih makanan danminuman apa saja, karena biasanya banyak yang jualan dan makanannya pun berbeda-beda.
Budaya jajan dikalangan masyarakat telah menjadi gaya hidup dewasa ini. Pagi, siang dan malam selalu ada aja yang menyempatkan diri makan diluar rumah. Terutama dihari libur, tempat makan atau foodcourt di pusat-pusat perbelanjaan selalu ramai oleh pembeli. Entah itu hanya untuk nongkrong anak muda, atau pertemuan bisnis, atau sekedar kumpul keluarga, foodcourt jadi salah satu tempat favorit. Oleh karena itulah bisnis ini sangat menjanjikan.
Ada beberapa hal yang mungkin bisa Anda ikuti ketika memulai usaha ini.
- Desain dan tata letak sangat mempengaruhi selera orang untuk datang. Oleh karenanya, penataan kursi, warna cat, dan sirkulasi udara sangat penting di perhatikan.
- Pilihan menu harus menjadi focus utama dalam bisnis ini. Usahakan membuat menu-menu yang inovatif atau sedikit ‘nyleneh’ agar pembeli bisa mengingatnya.
- Pilihlah suatu tempat yang strategis, tidak hanya di mall mungkin bisa didekat kegiatan anak muda, sekolah atau kantor-kantor.
Hambatan
Ketika menjalankan usaha ini ada beberapa hambatan yang mungkin akan Anda temui:
- Ramainya pesaing dalam usaha ini. Tapi jangan lah takut, selalu berinovasilah dalam meraih pelanggan.
- Ketidak stabilan harga bahan baku bisa mempengaruhi harga jual makanan.
Strategi Bisnis
- Buatlah brosur atau leaflet menu-menu makanan foodcourt Anda, kemudian disebarkan disekitar lingkungan tempat usaha.
- Berikanlah diskon yang cukup menggoda konsumen untuk datang ke foodcourt Anda.
- Tawarkanlah beberapa fasilitas lainnya yang bisa diberikan seperti teh botol gratis jika memesan paket tertentu.
Analisa Bisnis Aset dan modal awal Sewa tempat Rp 22.000.000,00 Peralatan masak Rp 1.720.000,00 Meja, kursi, dll Rp 8.000.000,00+ Total modal awal Rp 31.720.000,00 Jika masa manfaat asset tersebut adalah 3 tahun, maka dengan metode garis lurus diperoleh beban penyusutan per bulannya adalah sebesar Rp 9.720.000,00 : (3tahun x 12bulan) = Rp 270.000,00 per bulan. Perhitungan laba/rugi per bulan Penjualan rata-rata: Rp 15.000,00 x 30 porsi x 30 hari Rp 13.500.000,00 Pengeluaran satu bulan: Biaya produksi: Bahan baku dan pembantu Rp 5.000.000,00 – Laba kotor satu bulan Rp 8.500.000,00 Biaya operasional dan umum: Sewa tempat Rp 22jt/12 bulan Rp 1.840.000,00 Gaji 2 pegawai @ Rp 800.000,00 Rp 1.600.000,00 Penyusutan asset Rp 270.000,00 Iuran bulanan listrik, air dll Rp 500.000,00 Keamanan dan kebersihan Rp 500.000,00 Transportasi Rp 600.000,00 Lain-lain Rp 200.000,00+ Jumlah Rp 5.510.000,00 Laba Bersih Satu Bulan Rp 2.990.000,00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar